21 Agustus 2025 - 17:20
Araqchi: Taliban Tidak Menghormati Hak-hak Syiah Afghanistan

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi menekankan dalam wawancara baru-baru ini dengan IRNA bahwa meskipun keamanan di Afghanistan relatif membaik, Taliban belum menghormati hak-hak Syiah dan belum menanggapi harapan Iran di berbagai bidang seperti hak atas air, pengungsi, dan masalah perbankan.

Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Rabu (dengan IRNA, kantor berita negara Iran), Abbas Araqchi, Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, mengkritik kinerja Taliban dalam isu-isu kunci di Afghanistan.

Ia mengatakan bahwa Iran masih jauh dari mengakui pemerintahan Taliban meskipun telah bekerja sama erat dengan kelompok tersebut untuk mengamankan kepentingan nasionalnya.

Merujuk pada berbagai tantangan antara Iran dan Afghanistan, termasuk pengungsi, narkoba, terorisme, keamanan perbatasan, perdagangan, isu air, bahasa Persia, dan terutama keamanan kaum Syiah, Araqchi mengatakan, "Kita tidak bisa mengabaikan isu-isu ini."

Menteri Luar Negeri Iran mengklarifikasi bahwa Taliban telah mengambil langkah-langkah di beberapa bidang, tetapi gagal di banyak bidang. Ia mengatakan, "Keamanan Syiah telah dipertahankan, tetapi dalam beberapa tahun terakhir hak-hak mereka belum dihormati."

Perlu dicatat juga bahwa setelah kembali berkuasa, Taliban mendekriminalisasi hukum status pribadi Syiah dan mengumpulkan semua buku yurisprudensi Jafari dari universitas, sekolah, dan perpustakaan pemerintah.

Kelompok ini menekankan bahwa hukum Afghanistan harus diterapkan berdasarkan yurisprudensi Hanafi. Di bagian lain wawancara, Araqchi menyebutkan isu hak air Iran dari Sungai Helmand, dengan mengatakan bahwa situasi hak air "telah membaik, tetapi belum mencapai tingkat yang diharapkan." Ia juga menekankan bahwa masalah perbankan warga Iran di Afghanistan masih belum terselesaikan.

Menteri Luar Negeri Iran juga mengumumkan kesepakatan dengan Taliban mengenai pemulangan pengungsi, dengan mengatakan: "Satu juta pengungsi telah dipulangkan ke Afghanistan tanpa menimbulkan krisis dalam hubungan kedua belah pihak."

Hal ini terlepas dari kenyataan bahwa kondisi pada masa-masa awal dan sebelum kedatangan pasukan rakyat Afghanistan dan Iran sangat sulit dan rumit.

Your Comment

You are replying to: .
captcha